Dikerjai Tuan Rumah, Kans Lolos Berat

Kans tim futsal Kaltim tampil di PON XVIII/2012 di Riau bisa dikatakan sangat berat. Ini setelah pada laga kemarin siang, tim Kaltim di luar dugaan dikalahkan Jawa Barat dengan skor mencolok 3-9.

Setelah gagal di sepakbola, Kalsel berjanji membalasnya di futsal. Hal ini terlihat saat mereka berusaha mati-matian menjegal Kaltim dalam babak kualifikasi futsal PON Riau 2012 di Banjarmasin.
Kekalahan ini seolah membuat pintu lolos semakin kecil, karena dengan hasil sekali kemenangan dan dua kali kalah, Kaltim berada di posisi juru kunci klasemen sementara dengan poin 3.
Memang 4 tim lain juga punya poin 3, namun Jabar dan Banten baru memainkan dua kali pertandingan, sementara Kaltim sudah 3 kali bermain.
Thamrin Bunai, pelatih tim futsal Kaltim kepada Sapos malam tadi mengatakan, dirinya sangat menyesalkan kekalahan atas Jabar kemarin siang. Sebab secara kualitas dan permainan, anak-anak Kaltim lebih unggul dibandingkan lawannya.
“Tapi kita datang ke Banjarmasin seolah untuk dikerjai saja. Setelah kita menang di laga pertama melawan Kalteng, semua tim seolah ingin mengalahkan kita dengan cara tak wajar,” terang Thamrin.
Ya, setelah kalah menyakitkan atas tuan rumah Kalsel, menghadapi Jabar para pengadil kembali membuat pemain Kaltim frustasi. Pelanggaran selalu diberikan buat tim Kaltim setiap pemain berebut bola. Keputusan-keputusan tak lazim wasit tersebut beberapa kali diprostes pemain Yopi dkk.
“Bayangkan saja, pemain kita dapat kartu merah atas pelanggaran yang harusnya tak mendapatkan kartu kuning. Kalau saya lihat, Kaltim memang sengaja dikerjai di cabor futsal untuk kualifikasi PON kali ini,” terang Thamrin.
Meski kesempatan untuk lolos terbilang sangat kecil, namun laga terakhir hari ini menghadapi Banten, Kaltim berusaha semaksimal mungkin untuk memenangkan pertandingan.
“Tak ada istilah kami melepaskan pertandingan terakhir. Kami ingin memenangkan pertandingan agar kesempatan lolos masih ada,” ujarnya.
Kaltim memiliki kesempatan lolos jika protes atas pemain tak sah Kalsel terbukti. Saat laga Kaltim kontra Kalsel, seorang Kalsel disinyalir pemain tak sah. Hal tersebut terbukti dari penuturan Yosi, salah seorang pengurus futsal Jogjakarta. Yosi menyebut kalau Afis, pemain yang dimaksud masih berstatus pemain Jogjakarta
.
“Kami masih mencari kebenaran soal data pemain tersebut. Kalau memang tak sah, maka kekalahan kita atas Kalsel bisa berujung kemenangan. Makanya sekarang kami masih berusaha untuk mengumpulkan bukti-buktinya,” pungkas Thamrin.
Kabar terakhir hingga pukul 16.00 Wita, Sabtu sore, Kaltim berhasil merangsek naik ke posisi 2 klasemen membuntuti Kalsel dengan sama-sama mengumpulkan poin 6. Dilaga kedua hari ini, Kalsel sendiri sedang berhadapan dengan Jabar. (upi)
Klasemen Sementara Kualifikasi PON
Cabor Futsal di Banjarmasin

1. Kalsel 2 2 0 0 14-5 6
2. Kaltim 4 2 0 2 18-20 6
3. Jabar 2 1 0 1 9-3 3
4. Kalteng 3 1 0 2 10-13 3
5. Banten 3 1 0 2 9-16 3

 Sumber : pusamania.org