Lengkap sudah gelaran kompetisi ISL musim 2010/2011. Ya, kelengkapan
itu ditandai dengan penyerahan kepada Persijap Jepara yang berhak atas
predikat sebagai klub paling fair play musim ini.
Dilansir dari situs resmi Persijap, trofi predikat itu diserahkan CEO
PT Liga Indonesia Joko Driyono kepada perwakilan Persijap, Nurjamil, di
Hotel Lor In Solo, Minggu (10/7). ”Penghargaan ini untuk klub, termasuk
di dalamnya suporter, pemain, tim pelatih, manajemen, dan panitia
pelaksana pertandingan,” kata Nurjamil, kemarin.
Trofi itu kemudian disimpan di sekretariat Persijap di kompleks Stadion Gelora Bumi Kartini. Itu menjadi trofi pertama buat Tim Kota Ukir tampil di Kompetisi ISL sejak musim 2008.
Musim 2010/2011, Laskar Kalinyamat menjadi tim di peringkat 14, atau yang paling akhir bertahan langsung di ISL. Untuk kali ketiga Persijap bertahan di kompetisi ini. ”Ya, walau bukan trofi juara liga, tetapi trofi fair play tetap membanggakan, karena hanya Persijap yang meraih,” kata Nurjamil.
Disisi lain, gelar Fair Play untuk kategori junior di raih klub asal Kalimantan Timur, Persisam Putra Samarinda. Keberhasilan Pesut Junior menembus empat besar kompetisi junior tak lepas dari andil mereka bermain konsisten.
“Kami sudah simpan dalam wadah trofi khusus di kantor Persisam, selain membawa trofi fair play, pemain junior kita Aldair Makatindu juga merebut gelar top skor kompetisi junior,” jelas Hendrawan, manajer Persisam U21 Samarinda.
Sumber : pusamania.org
Aldair
Makatindu bersama piala topskor dan Fajrian Nur (Humas Persisam) dengan
trofi Fair Play didampingi Rizki Amelia, reporter Tepian TV yang juga
redaktur dari Pusamfc.com
Trofi itu kemudian disimpan di sekretariat Persijap di kompleks Stadion Gelora Bumi Kartini. Itu menjadi trofi pertama buat Tim Kota Ukir tampil di Kompetisi ISL sejak musim 2008.
Musim 2010/2011, Laskar Kalinyamat menjadi tim di peringkat 14, atau yang paling akhir bertahan langsung di ISL. Untuk kali ketiga Persijap bertahan di kompetisi ini. ”Ya, walau bukan trofi juara liga, tetapi trofi fair play tetap membanggakan, karena hanya Persijap yang meraih,” kata Nurjamil.
Disisi lain, gelar Fair Play untuk kategori junior di raih klub asal Kalimantan Timur, Persisam Putra Samarinda. Keberhasilan Pesut Junior menembus empat besar kompetisi junior tak lepas dari andil mereka bermain konsisten.
“Kami sudah simpan dalam wadah trofi khusus di kantor Persisam, selain membawa trofi fair play, pemain junior kita Aldair Makatindu juga merebut gelar top skor kompetisi junior,” jelas Hendrawan, manajer Persisam U21 Samarinda.
Sumber : pusamania.org